Berbaur Bersama Ribuan Peserta Jalan Sehat, Sadewo : Kita akan selesaikan 1500 Guru WB
Dinas Pendidikan Kabupaten Banyumas menyelenggarakan kegiatan Jalan Sehat dalam rangka memperingati Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) tahun 2025, yang berlangsung meriah pada Minggu, 11 Mei 2025.
Ribuan peserta dari kalangan guru, tenaga kependidikan, serta masyarakat umum turut ambil bagian, menciptakan suasana kebersamaan dan semangat nasionalisme di lingkungan pendidikan.
Acara jalan sehat secara resmi dilepas oleh Bupati Banyumas, Drs. Sadewo Trilastiono, M.M. Turut hadir Ketua DPRD Subagyo, S.Pd., M.Si., Sekretaris Daerah Kabupaten Banyumas, Kepala Kantor Kementerian Agama, pimpinan organisasi mitra pendidikan, Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan (Forkompimcam) Purwokerto Selatan, Dewan Pendidikan Kabupaten Banyumas, serta pihak sponsorship yang turut mendukung terselenggaranya acara.
Kemeriahan kegiatan bertambah dengan penampilan atraktif dari Line Dance Dharma Wanita Persatuan Dinas Pendidikan Kabupaten Banyumas, yang membuka acara dengan semangat dan kekompakan. Berbagai doorprize menarik dari para sponsor pun dibagikan, termasuk dua unit sepeda motor, sepeda listrik, sepeda gunung, puluhan perangkat elektronik, dan ratusan hadiah hiburan lainnya.
Dalam sambutannya, Bupati Sadewo menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak atas suksesnya pelaksanaan Upacara Hardiknas 2 Mei lalu, yang menempatkan Kabupaten Banyumas sebagai tuan rumah tingkat Provinsi Jawa Tengah. Ia juga menyoroti masih adanya sekitar 1.500 guru yang belum diangkat sebagai PPPK.
“Ini adalah pekerjaan rumah kita bersama DPRD. Uang dari rakyat akan kita kembalikan ke guru-guru,” tegasnya, atas komitmennya terhadap peningkatan kesejahteraan tenaga pendidik.
Sementara itu, Ketua DPRD Kabupaten Banyumas, Subagyo, S.Pd., M.Si., dalam sambutannya menekankan pentingnya pendidikan dalam peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM). Ia menyebutkan bahwa IPM terdiri dari tiga dimensi utama, yakni kesehatan, pendidikan, dan standar hidup layak.
Menurutnya, peningkatan kualitas pendidikan dan taraf hidup masyarakat akan berdampak langsung pada naiknya nilai IPM daerah. “Ketika pendidikan dan standar hidup meningkat, maka IPM juga akan mengikuti. Karena itu, komitmen kita terhadap pendidikan bukan hanya soal sekolah, tapi juga masa depan Banyumas secara keseluruhan,” ungkap Subagyo.
Kegiatan jalan sehat ini menjadi simbol sinergi berbagai elemen dalam membangun pendidikan yang lebih baik. Selain memperingati Hardiknas, acara ini juga menjadi ajang silaturahmi, hiburan, serta refleksi bersama akan pentingnya peran pendidikan dalam pembangunan daerah.(sunarto-11052025)
