Anak-anak Inklusi harus Bahagia

Anak-anak Inklusi harus Bahagia

Tidak semua anak terlahir sempurna seperti harapan semua orang tua. Ada anak-anak yang lahir dengan kebutuhan khusus. Meski demikian, orang tua mereka tetap membesarkan mereka dengan sepenuh hati dan berusaha maksimal untuk bisa mencukupi kebutuhannya.

Demikian juga dengan hak-hak dasar hidupnya yang juga harus dipenuhi, seperti hak memperoleh pendidikan yang layak dan setara.

“Hak untuk bahagia, hak untuk ibadah, hak untuk sejahtera, bekerja dan mengenyam pendidikan atas mereka harus kita penuhi, kita harus sadar dan mengerti karena mereka punya hak untuk diperlakukan yang sama dan sebaik-baiknya, sesuai dengan kondisi anak-anak berkebutuhan khusus”, sambut Bupati Banyumas Ir. H. Achmad Husein saat pembukaan Gebyar Inklusi Dinas Pendidikan di lapangan Pancasila, Jatilawang, Rabu (24 Mei 2023).

“Ini adalah panggungnya anak-anak berkebutuhan khusus untuk meningkatkan percaya diri, untuk mengeksplore kemampuan yang mereka miliki, dan mereka harus bahagia pada hari ini, esok dan seterusnya”, urai Bupati.

Achmad Husein juga menitipkan pesan kepada para guru agar memperlakukan anak berkebutuhan khusus secara berbeda dan spesial.

“Guru harus lebih sabar, harus ada metodologi, punya cara dan kemampuan khusus untuk anak-anak tersebut”, lanjutnya.

Secara khusus, Bupati juga menginstruksikan kepada Dinas Pendidikan untuk mengadakan diklat bagi guru agar bisa mendidikan anak-anak inklusi dengan metode yang terbaik.

Pada kesempatan yang sama, Kepala Dinas Pendidikan Drs. Joko Wiyono mengatakan bahwa kegiatan Gebyar Inklusi yang mengambil tema “Memerdekan Hak Anak Dalam Pendidikan” bertujuan untuk memberikan laporan kepada masyarakat bahwa kabupaten Banyumas sudah mencanangkan diri sebagai sebagai kabupaten inklusi, sehingga tidak ada penolakan kepada Anak Berkebutuhan Khusus untuk bersekolah, dan kepada orang tua yang mempunyai anak berkebutuhan khusus tidak perlu lagi malu untuk menyekolahkannya.

(sunarto-24052023)

 

 

 

Related Posts

Komentar