Peringkat Sekolah/Madrasah berdasarkan Nilai Ujian Nasional
Hasil Ujian Nasional jenjang SMP/MTs tahun Pelajaran 2016/2017 telah diumumkan 2 Juni lalu. Pengumuman kelulusan siswa juga sudah dilakukan oleh masing-masing satuan pendidikan.
Menurut Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jawa Tengah Bambang Gatot Hastowo saat acara serah terima hasil UN beberapa waktu lalu menyampaikan bahwa secara umum hasil perolehan nilai menurun, terlebih untuk mapel Bahasa Inggris.“Ini terjadi disemua wilayah Kabupaten/kota di Indonesia” tandasnya.
Hal yang sama juga terjadi di Kabupaten Banyumas. Banyak peserta ujian yang merasa kesulitan untuk menjawab soal-soal mata pelajaran Bahasa Inggris.
Sementara itu Kepala Bidang Pembinaan SMP melalui Kepala Seksi Kurikulum Bidang Pembinaan SMP Drs. Agus Wahidin, MM.Pd memaparkan bahwa hasil peringkat perolehan nilai rata-rata UN meliputi mapel Bahasa Indonesia, Matematika, Bahasa Inggris dan IPA sebagai berikut ;
“Peringkat pertama nilai rata-rata UN diduduki oleh SMPN 2 Purwokerto dengan jumlah total dari nilai rata-rata 4 (empat) mapel 344,52. Sekolah yang berada di wilayah Purwokerto Timur ini meraih nilai rata-rata 89,81 untuk mapel Bahasa Indonesia, 78,17 untuk Bahasa Inggris, 90,74 untuk Matematika dan 85,80 untuk mapel IPA.” Paparnya.
“SMP Al Irsyad Al Islamiyyah Purwokerto meraih posisi ke-2 dengan total nilai 320,24. Nilai rata-rata yang diperoleh oleh sekolah berbasis Islam Terpadu ini adalah 85,48 untuk mapel Bahasa Indonesia, 73,10 pada mapel Bahasa Inggris, 79,54 untuk mapel Matematika dan 82,12 pada mapel IPA.”
“Peringkat ke-3 diduduki oleh SMPN 1 Ajibarang dengan point 317,54. Posisi selanjutnya diisi oleh SMPN 8 Purwokerto, SMPN 1 Purwokerto, SMP Susteran, SMPN 1 Wangon, SMPN 3 Purwokerto, SMPN 1 Sokaraja dan peringkat ke-10 ditempati oleh SMPN 1 Banyumas.” Pungkasnya.
Pada kesempatan lain Kabid Pembinaan SMP Dra. Enas Hindasah menyampaikan bahwa hasil ini tidak bisa dikatakan secara mutlak terhadap sebuah keberhasilan atas proses belajar mengajar mengingat inputnya (perolehan nilai awal masuk) juga variatif. “Atas dasar itulah Dindik meminta data Nilai Ujian siswa SD/MI saat pertama masuk di SMP/MTs untuk bisa menghitung prosentasi naik/turunnya proses keberhasilan belajar mengajar di satuan pendidikan” tandasnya.
Berikut hasil perolehan nilai UN jenjang SMP/MTs tahun Pelajaran 2016/2017 di Kabupaten Banyumas
(lampiran scan hasil UN)
(es-12072017)