MTs 100% UNBK
Ujian Nasional jenjang SMP sederajat yang akan digelar 22 April 2019 akan diikuti oleh lebih dari 25 ribu peserta di Kabupaten Banyumas akan dilakukan dengan 2 (dua) moda, yakni berbasis komputer dan berbasis kertas pensil.
Penggunaan moda komputer (UNBK) adalah opsi utama bagi satuan pendidikan yang memiliki sarana yang memadai untuk sebuah efektifitas maupun tuntutan integritas dalam pelaksanaan Ujian Nasional.
Tahun pelajaran 2018/2019 ini seluruh Madrasah Tsanawiyah di Kabupaten Banyumas akan mengikuti Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) secara keseluruhan.
Kepala Kementerian Agama Kabupaten Banyumas melalui Kepala Seksi Pendidikan Madrasah H. Ibnu Asaddudin, M.Pd. menyatakan komitmennya untuk menggunakan moda UN berbasis komputer bagi seluruh MTs di Banyumas tahun 2019 esok.
“Ujian Nasional akan menggunakan UNBK 100%,” kata Ibnu Asaddudin, M.Pd saat memberikan materi kebijakan Kementerian Agama Kabupaten Banyumas kepada para proktor UNBK MTs saat mengikuti pelatihan di Baturraden, 10-11 Desember 2018 lalu.
“Kanwil Kemenag Jateng telah berkomitmen untuk menggelar UNBK di seluruh madrasah di Jawa Tengah,” sambung Ibnu.
Pada kesempatan terpisah, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Banyumas melalui Kasi Kurikulum bidang Pembinaan SMP Drs. Agus Wahidin, MM.Pd, jumlah peserta UN berbasis kertas pensil jenjang SMP hanya berkisar 2000-an peserta dari 10 satuan pendidikan.
Ujian Nasional jenjang SMP/MTs akan digelar pada 22 s.d. 25 April 2019. Khusus untuk wilayah Papua, Papua Barat dan NTT UN akan dilaksanakan pada 23 hingga 26 April 2019.
Adapaun mata pelajaran yang diujikan adalah Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam.(es-14122018)
