Validasi Data UN 2014/2015

Salah satu rangkaian pelaksanaan Ujian Sekolah/Nasional adalah terinputnya data peserta didik satuan pendidikan sebagai calon peserta ujian yang akan diterbitkan dalam Daftar Nominasi Tetap (DNT) yang salah satu fungsinya sebagai acuan jumlah cetak naskah dan penggandaan soal UN. Proses pendataan dan pencetakan DNT ini tercantum dalam Prosedur Operasional Standar (POS) Ujian Nasional.

“Bahwa, sampai dengan hari ini kami belum mendapatkan POS resmi sebagai dasar dan panduan pelaksanaan Ujian Nasional Tahun Pelajaran 2014/2015. Saat ini masih berupa draft POS “ sambut Tri Handoyo Kepala Bidang Pendidikan Dasar Dinas Pendidikan Propinsi Jawa Tengah saat membuka rakor validasi data calon peserta Ujian Nasional di Wisma Comm-In Bandungan, Semarang 27 Februari 2015.

Rakor yang berlangsung 2 (dua) hari membahas persiapan pelaksanaan Ujian Nasional baik secara Paper Based Test (manual), maupun secara online lewat Computer Based Test (CBT). Tahun ini Kemdikbud akan mengujicobakan pelaksanaan Ujian Nasional melalui Computer Based Test (CBT) di beberapa sekolah dimasing-masing kabupaten/kota.

“Proses verifikasi dan persiapan akan dipantau langsung ke lapangan penyelenggara CBT oleh Pustekkom Kemdikbud sampai 28 Februari 2015” tambahnya.

Masih menurut Kabid Dikdas Dinpendik Propinsi Jawa Tengah,  POS UN saat ini masih berupa draft per 24 Februari 2015

Sementara itu, terkait pelaksanaan CBT di Banyumas menurut Kabid Dikmen Dindik Banyumas Enas Hindasah, Kabupaten Banyumas sudah mengusulkan 3 (tiga) sekolah induk penyelenggara CBT, yakni SMAN Ajibarang serta SMKN 1 & 2 Purwokerto yang telah masuk proses verifikasi.

Perbedaan POS 2014/2015 yang cukup mendasar, bahwa karena adanya kebijakan makro pemerintah, hasil UN kali ini bukan merupakan faktor utama kelulusan peserta didik dari satuan pendidikan seperti yang sebelumnya tercantum dalam PP 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan bahwa fungsi UN sebagai pemetaan, dasar pemberian bantuan, pembinaan dan penentu kelulusan siswa.