Mantapkan Kesiapan, Guru Baturraden Ikuti Pelatihan Kurikulum Merdeka Belajar
Baturraden, Banyumas – Kurikulum dalam pendidikan adalah sebuah hal terus mengalami perbaikan dan revisi dari waktu ke waktu. Hal ini memerlukan pemahaman yang seragam di kalangan guru. Guru sebagai pelaksana dilapangan harus mampu mengupgrade kemampuannya. Berdasar hal tersebut sebagai salah satu upaya peningkatan kualitas tenaga pengajar , Kelompok Kerja Kepala Sekolah (K3S) Kecamatan Baturraden bekerjasama dengan Dinas Pendidikan Kabupaten Banyumas menggelar kegiatan Pelatihan Kurikulum Merdeka.
Kegiatan ini diikuti oleh 135 orang peserta dari seluruh kepala sekolah SD/MI, guru kelas 1 dan 4 di wilayah Korwilcam Dindik Baturraden. Pelatihan dilaksanakan pada tanggal 4-6 Juli 2022 di SD Negeri Rempoah dengan menghadirkan pemateri pengawas SD, kepala sekolah, dan guru yang sebelumnya telah mendapatkan pelatihan yang sama di tingkat provinsi.
Pengawas SD Korwilcam Dindik Baturraden, Emi Linarni, S.Pd., menyampaikan bahwa tujuan dari pelaksanaan pelatihan ini adalah untuk memberikan gambaran serta meningkatkan kemampuan dan kompetensi guru dalam menyikapi seluk beluk kurikulum merdeka yang akhir-akhir ini digaungkan. Dalam pelatihan ini pemateri memberikan pemaparan terkait gambaran umum dan hal-hal yang menjadi stressing poin dalam kurikulum merdeka.
Pada hari pertama pelatihan, Kasi Kurikulum Dinas Pendidikan Kabupaten Banyumas, Mohamad Robani, M.Pd. turut membuka acara sekaligus menyampaikan materi tentang Kebijakan Kementrian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi.
Emi Linarni, S.Pd., berharap kepada peserta setelah mengikuti pelatihan mendapatkan pengetahuan dan keterampilan dari pemateri untuk bertransformasi secara terarah demi kemajuan pendidikan yang berkualitas, khususnya di wilayah Korwilcam Dindik Baturraden.
“Pelatihan ini sangat bermanfaat bagi peserta,sehingga ilmu yang diperoleh dapat diterapkan di tahun pelajaran 2022/2023. Kami sangat berharap semua guru di Korwilcam Dindik Baturraden bersemangat mengkatualisasikan dan mengimplematasikan kemampuan guna menunjang pelaksanaan kurikulum merdeka”, pungkasnya.